Sunday 1 January 2012

Komitmen Remedial di Awal Tahun

Perjalanan yang telah terlewati seiiring berjalannya waktu. hari yang sudah ditempuh menjadi makna tersendiri dalam kehidupan masing-masing.terluka sehingga kecewa, keberhasilan yang bermuara kebahagian. itu semua adalah prestasi dari mahakarya yang telah kita tulis sebagai perjalan sejarah hidup masing-masing. 

Tahun demi tahun, detik sampai menggenapkan menjadi waktu baru. berjalan sesuai titahnya yang telah menjadi agenda hari ke hari. putaran-putaran itu selalu berpaju dan dia tidak bisa untuk menunggu. kesekian hari yang telah menjadi umur baru bagi penghela udara bumi, disini kita terus berjuang menemukan sesuatu hal yang baru

Ada sercabik harapan tau doa yang terus kita gali untuk menembus cakrawala harapan hidup. terkadang semua itu tidak mampumem buat sebuah kepuasan. sebagai contoh dari hal kecil yang terjadi. saya coba mengibaratka seorang petani yang mengharapkan seekor kerbau untuk memudahkan membajak sawahnya, setelah impian terpenuhi. ia belajar ingin mendapatkan hal yang lebih lagi untuk dengan alasan yang sama "kemudahan yang paling mudah" mendapatkan mesin bajak sawah. dan setelah itu didapati kembali lagi keangan-angan kemudahanya dalam berkerja dari mesin pembajak sawah sampai ke mesin pemanen, mesin penanam dan sampai hal-hal yang belum bisa didapati sebelumnya sampai tiada batas. lumrah memang, karena manusia selalu menginginkan kemudahan dan kelebihan terus berpacu dan batas naluri tentang itu sulit diketahui dimana finisnya.
kepuasa dalam hidup hanya sampai pada hasil yang ingin dicapai selebihnya kepuasan yang didapati menjelma menjadi motifasi untuk hal yang baru. dan itu menjadi nilai positif yang harus kita tamankan dalam hidup.

berbicara sebuah harapan. setiap manusia memiliki itu. karena dengan itu semua kehidupan yang kita lewati memiliki tantangan tersendiri hingga berarti. begitu pun saya, harapan menjadi sebuah tugas yang selama ini belum saya selesaikan kepada mereka-mereka yang ingin harapan tersebut menjadi kado bagi doa-doa yang selalu mereka kirim kepada ku. dan apabila sejenak dipikir-pikir aku telah membuat mereka letih untuk menunggu karena kepastian yang tak kuasa ku berikan. memang, ini merupakan beban yang terus kupikul dalam benak ini hingga sering melintas ruang pikiran ku betapa ku bodoh dan tak berdaya mendapatkan semua.

No comments:

Image and video hosting by TinyPic